
Pengalaman Pertama dengan Kia EV9
Saya masih ingat pertama kali melihat Kia EV9 di jalan. Dari kejauhan, desainnya sudah mencuri perhatian—besar, gagah, dan sangat futuristik. Saya bukan orang yang mudah terkesan dengan mobil listrik, tapi EV9 punya aura yang beda. Seperti SUV premium, tapi dengan jiwa inovatif khas mobil listrik.
Begitu akhirnya saya mendapatkan kesempatan untuk mengujinya, ekspektasi saya langsung melonjak. Apakah Kia benar-benar berhasil menciptakan SUV listrik yang bisa bersaing dengan Tesla Model X atau bahkan Rivian R1S? Mari kita bahas lebih dalam.
Desain dan Eksterior: Futuristik, Maskulin, dan Berkarakter
Jika Anda menyukai desain mobil yang berani dan out-of-the-box, EV9 adalah pilihan yang menarik. SUV ini memiliki garis bodi yang tajam, lampu depan berbentuk unik yang disebut Digital Tiger Face, dan velg besar yang memberi kesan kokoh.
Dari sudut pandang saya, Kia EV9 terlihat seperti kombinasi antara SUV premium Eropa dan mobil konsep dari masa depan. Gril depannya tertutup sepenuhnya, khas kendaraan listrik, tetapi tidak kehilangan karakter garang seperti SUV konvensional.
Dimensi yang Impresif
EV9 bukan sekadar mobil listrik biasa. Ini adalah SUV 3 baris dengan panjang sekitar 5 meter, yang menempatkannya sejajar dengan mobil-mobil seperti Audi Q7 dan Volvo XC90. Namun, karena tidak ada mesin konvensional di depan, ruang kabinnya terasa jauh lebih luas.
Interior: Mewah, Teknologis, dan Ramah Keluarga
Begitu masuk ke dalam kabin, saya langsung menyadari betapa seriusnya Kia dalam membangun pengalaman berkendara di EV9. Materialnya terasa premium dengan kombinasi kulit sintetis vegan, aksen kayu, dan panel digital besar.
Layar Ganda 12,3 Inci dan Sistem Infotainment Canggih
Dashboardnya didominasi oleh dua layar berukuran 12,3 inci yang terhubung sebagai sistem infotainment dan panel instrumen digital. Antarmuka Kia Connect di dalamnya terasa responsif dan mudah digunakan, bahkan untuk seseorang seperti saya yang kadang masih kikuk dengan teknologi baru.
Oh, satu lagi yang menarik—EV9 mendukung Android Auto dan Apple CarPlay secara nirkabel. Tidak perlu ribet dengan kabel, cukup sambungkan smartphone Anda, dan semua aplikasi favorit langsung bisa diakses di layar.
Kursi Baris Kedua yang Bisa Diputar
Salah satu fitur paling unik adalah kursi baris kedua yang dapat diputar 180 derajat. Ini memungkinkan penumpang di baris kedua bisa berhadapan dengan penumpang di baris ketiga, menciptakan pengalaman seperti lounge berjalan. Cocok untuk perjalanan jauh bersama keluarga atau sekadar nongkrong di parkiran sambil menikmati pemandangan.
Performa dan Jarak Tempuh: Bertenaga dan Efisien
Mari kita bicara soal performa, karena ini adalah hal yang sering menjadi pertanyaan utama dalam memilih mobil listrik. Kia EV9 hadir dalam beberapa varian, tapi yang saya coba adalah versi AWD (all-wheel drive) dengan dua motor listrik.
- Tenaga: 380 HP
- Torsi: 700 Nm
- 0-100 km/jam: Sekitar 5,3 detik
Jujur saja, ini cepat untuk ukuran SUV sebesar ini! Akselerasinya halus tapi tetap terasa bertenaga. Ditambah lagi, ada mode berkendara yang bisa disesuaikan, mulai dari Eco, Normal, Sport, hingga My Mode yang bisa dikustomisasi sesuai preferensi.
Untuk jarak tempuh, Kia EV9 diklaim mampu mencapai 480 km per pengisian penuh (WLTP). Dalam pengujian saya di kondisi jalan kota dan tol, angka yang saya dapatkan mendekati 450 km—cukup impresif untuk mobil sebesar ini.
Dan kabar baiknya, dengan sistem pengisian daya ultra-fast 800V, Anda bisa mengisi baterai dari 10% ke 80% hanya dalam kurang dari 25 menit.
Fitur Keamanan dan ADAS: Semi-Otonom yang Nyaman
Kia EV9 dilengkapi dengan teknologi ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) tingkat tinggi, termasuk fitur Highway Driving Pilot (HDP) yang memungkinkan semi-otonom Level 3 di jalan tol tertentu.
Beberapa fitur keamanan unggulan:
- Lane Keep Assist (LKA): Menjaga mobil tetap di jalurnya.
- Adaptive Cruise Control (ACC): Menyesuaikan kecepatan secara otomatis.
- Blind Spot Monitoring: Peringatan saat ada kendaraan di titik buta.
- 360-degree Camera: Kamera untuk parkir dan navigasi sempit.
Dengan semua fitur ini, berkendara di jalan tol terasa lebih santai. Saya bisa melepaskan sedikit tekanan di kaki dan tangan, sementara mobil tetap berjalan dengan stabil.
Harga Kia EV9 dan Kesimpulan: Layak Dibeli?
Sejujurnya, saya terkejut dengan seberapa banyak yang ditawarkan Kia EV9 dibandingkan dengan kompetitornya. SUV listrik ini memberikan kombinasi desain futuristik, performa bertenaga, interior mewah, dan teknologi canggih yang sulit ditandingi.
Harga Kia EV9 di beberapa pasar internasional berkisar antara $55.000 – $75.000 (setara Rp 800 juta – 1,1 miliar) tergantung varian. Mungkin terdengar mahal, tapi jika dibandingkan dengan Tesla Model X yang bisa mencapai $100.000 lebih, EV9 menjadi pilihan yang jauh lebih value-for-money.
Siapa yang Cocok Membeli Kia EV9?
- Keluarga yang mencari SUV listrik besar dan nyaman
- Pengguna yang butuh jarak tempuh jauh dan pengisian daya cepat
- Pecinta teknologi yang menginginkan fitur semi-otonom canggih
- Orang yang ingin tampil beda dengan SUV futuristik
Kalau Anda mencari SUV listrik yang tidak hanya sekadar ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan kenyamanan, teknologi, dan gaya, Kia EV9 layak masuk dalam daftar pilihan Anda.